Tahukah anda bahwa disekitar kita ternyata
banyak terdapat radiasi?
Apa sih radiasi itu? radiasi itu
apa?
Pengertian
Radiasi Radiasi dalam istilah fisika, pada dasarnya adalahsuatu cara perambatan
energi dari sumber energi ke lingkungannya tanpa membutuhkan medium. contohnya
adalah perambatan panas, perambatan cahaya, dan perambatan gelombang radio.
Selain radiasi, energi dapat juga dipindahkan dengan carakonduksi, kohesi, dan
konveksi. Dalam istilah sehari- hari radiasi selalu diaso-siasikan sebagai
radioaktif sebagai sumber radiasi pengion.
Apa sih Radioaktif itu? radioaktif
itu apa?
Pengertian Radioaktif Unsur/zat
radioaktif adalah zat yang secara spontan memancarkan sinar/radiasi. Sinar yang
dipancarkan disebut sinar radioaktif.
Sifat-sifat Radioaktif
- Mempengaruhi/merusak film.
- Dapat mengionkan gas.
- Memiliki daya tembus besar.
- Menyebabkan benda yang berlapis ZnS dapat berpendar (berfluoresensi).
Jenis Jenis Sinar Radioaktif
Sinar
Alfa ()Sinar alfa merupakan radiasi partikel yang bermuatan positif Partikel
sinar alfa sama dengan inti helium -4,bermuatan +2e. Partikel alfa adalah
partikel terberat yang dihasilkan oleh zat radioaktif. Sinar alfa dipancarkan
dari inti dengan kecepatan sekitar 1/10 kecepatan cahaya.Karena memiliki massa
yang besar daya tembus sinar alfa paling lemah diantara diantara sinar-sinar
radioaktif.
Sinar
Beta (β) Sinar beta merupakan radiasi
partikel bermuatan negatif. Sinar beta merupakan berkas elektron yang berasal
dari inti atom. Partikel beta yang bemuatan -1e. Karena sangat kecil, partikel
beta dianggap tidak bermassa sehingga dinyatakan dengan notasi . Energi sinar
beta sangat bervariasi, mempunyai daya tembus lebih besar dari sinar alfa
tetapi daya pengionnya lebih lemah. Sinar beta paling energetik dapat menempuh sampai
300 cm dalam udara kering dan dapat menembus kulit.
Sinar
Gama (γ) Sinargamma adalah radiasi
elektromagnetek berenergi tinggi, tidak bermuatan dan tidak bermassa. Sinar γ
dinyatakan dengan notasi . Sinar gamma mempunyai daya tembus. Selain sinar alfa,
beta, gamma, zat radioaktif buatan juga ada yang memancarkan sinar X dan sinar
Positron. Sinar X adalah radiasi sinar elektromagnetik.
Mode Peluruhan Sebuah inti
radioaktif dapat melakukan sejumlah reaksi peluruhan yang berbeda.
Reaksi-reaksi tersebut disarikan dalam tabel berikut ini. Sebuah inti atom
dengan muatan (nomor atom) Z dan beratatom A ditampilkan dengan (A, Z). Mode
peluruhan Partikel yang terlibat Inti anak Peluruhan dengan emisi nukleon:
Peluruhan alfa Sebuah partikel alfa (A=4, Z=2) (A-4, Z-2) dipancarkan dari inti
Emisi proton Sebuah proton dilepaskan dari inti (A-1, Z-1) Emisi neutron Sebuah
neutron dilepaskan dari inti (A-1, Z) Sebuah inti terpecah menjadi dua Fisi
spontan atau lebih atom dengan inti yang - lebih kecil disertai dengan
pemancaran partikel lainnya Inti atom memancarkan inti lain Peluruhan cluster
yang lebih kecil tertentu (A1, Z1) (A-A1, Z-Z1) + (A1,Z1) yang lebih besar
daripada partikel alfa
Berbagai
peluruhan beta: Sebuah inti memancarkan Peluruhan beta elektron dan sebuah anti
neutrino || (A, Z+1)Emisi positron Sebuah inti memancarkan positron dan (A,
Z-1) sebuah neutrino Sebuah inti menangkap elektron yang Tangkapan elektron
mengorbit dan memancarkan sebuah (A, Z-1) neutrino Peluruhan beta Sebuah inti
memancarkan dua (A, Z+2)ganda elektron dan dua anti neutrinos Tangkapan
elektron Sebuah inti menyerap memancarkan (A, Z-2) yang mengorbit dan dua
elektron ganda dua neutrino Tangkapan elektron Sebuah inti menangkap satu
elektron (A, Z-2) dengan emisi positron yang mengorbit neutrino positron dan
dua memancarkan satuEmisi positron ganda Sebuah inti memancarkan dua (A, Z-2)
positrons dan dua neutrino
Transisi antar dua keadaan pada inti
yang sama: Sebuah inti yang tereksitasi melepaskan Peluruhan gamma sebuah foton
energi tinggi (A, Z) (sinar gamma) Inti yang tereksitasi mengirim Konversi
internal energinya pada sebuah (A, Z) elektron orbital dan melepaskannya.
Sumber Radiasi Berdasarkan asalnya
sumber radiasi pengion dapat dibedakan menjadi dua yaitu sumber radiasi alam
yang sudah ada di alam ini sejak terbentuknya, dan sumber radiasi buatan yang
sengaja dibuat oleh manusia untuk berbagai tujuan.
Sumber Radiasi Alam tiga sumber
utama yaitu :
1. Sumber radiasi kosmis Radiasi kosmis
berasal dari angkasa luar. Radiasi ini terdiri dari partikeldan sinar yang
berenergi tinggi dan berinteraksi dengan inti atom stabil diatmosfir membentuk
inti radioaktif seperti Carbon -14, Helium-3, Natrium -22, dan Be-7. Atmosfir
bumi dapat mengurangi radiasi kosmik yang diterimaoleh manusia. Tingkat radiasi
dari sumber kosmik ini bergantung kepadaketinggian, yaitu radiasi yang diterima
akan semakin besar apabila posisinya semakin tinggi dan letak geografisnya.
2.
Sumber radiasi terestrial Radiasi terestrial secara natural dipancarkan oleh
radionuklida didalam kerak bumi. Radiasi ini dipancarkan oleh radionuklida
yangdisebut primordial yang ada sejak terbentuknya bumi. Radionuklidayang ada
dalam kerak bumi terutama adalah deret Uranium, yaitupeluruhan berantai mulai
dari Uranium-238, Plumbum-206, deretActinium (U-235, Pb-207) dan deret Thorium
(Th-232, Pb-208). Radiasi teresterial terbesar yang diterima manusia berasal
dariRadon (R-222) dan Thoron (Ra-220) karena dua radionuklida iniberbentuk gas
sehingga bisa menyebar kemana-mana. 3. Sumber radiasi internal yang berasal
dari dalam tubuh sendiri Sumber radiasi ini ada di dalam tubuh manusia sejak
dilahirkan, danbisa juga masuk ke dalam tubuh melalui makanan,
minuman,pernafasan, atau luka. Radiasi internal ini terutama diterima
dariradionuklida C-14, H-3, K-40, Radon, selain itu masih ada sumber
lainseperti Pb-210, Po-210, yang banyak berasal dari ikan dan kerang-kerangan.
Buah-buahan biasanya mengandung unsur K-40.
Sumber Radiasi Buatan Sumber radiasi
buatan telah diproduksi sejak abad ke 20, dengan ditemuk-annya sinar-X oleh WC
Rontgen. Saat ini sudah banyak sekali jenisdari sumber radiasi buatan baik yang
berupa zat radioaktif dan sumber pembangkit radiasi (pesawat sinar-X dan
akselerator). Radioaktif dapat dibuat oleh manusia berdasarkan reaksi inti
antaranuklida yang tidak radioaktif dengan neutron atau biasa disebut
sebagaireaksi fisi di dalam reactor atom. Radionuklida buatan ini bisa
memancarkan radiasi alpha, beta, gamma dan neutron. Sumber pembangkit radiasi
yang lazim dipakai yakni pesawat sinar-Xdan akselerator. Proses terbentuknya
sinar-X adalah sebagai akibat adanya arus listrik pada filamen yang dapat
menghasilkan awan elektron di dalam tabung hampa. Sinar-X akan terbentuk ketika
berkas elektron ditumbukan pada bahan target.
Manfaat Radioaktif
Bidang kedokteran
I-131 untuk mendeteksi kerusakan
pada kelenjar gondok, terapi kanker kelenjar tiroid. • Na-24 untuk mendeteksi
adanya gangguan peredaran darah. • Xe-133 untuk mendeteksi penyakit paru-paru.
• Ca-47 untuk mendeteksi penyakit pada tulang. • Fe-59 untuk mempelajari
pebentukan sel darah merah.
Bidang
Hidrologi Mempelajari kecepatan aliran
sungai. Menyelidiki kebocoran pipa air
bawah tanah.
Pengukuran Kadar Air Tanah
Bidang
Biologis Mempelajari mekanisme reaksi
fotosintesis.
Mempelajari proses penyerapan air serta sirkulasinya di dalam batang tumbuhan. Mempelajari pengaruh unsur-unsur hara selain unsur N,P, dan
K terhadap perkembangan tumbuhan.
Dampak
Radioaktif
Dampak
Radioaktif pencemaran radioaktif adalah suatu
pencemaran lingkungan yang disebabkan oleh debu radioaktif akibat terjadinya
ledakan reaktor-reaktor atom serta bom atom. Yang paling berbahaya dari
pencemaran radioaktif seperti nuklir adalah radiasi sinar alpha, beta dan gamma
yang sangat membahayakan makhluk hidup di sekitarnya.
Efek
serta Akibat yang ditimbulkan oleh radiasi zat radioaktif
1.
Pusing-pusing
2.
Nafsu makan berkurang atau hilang
3.
Terjadi diare
4.
Badan panas atau demam Berat badan turun
5.
Kanker darah atau leukimia
6.
Meningkatnya denyut jantung atau nadi
7.
Daya tahan tubuh berkurang sehingga mudah terserang penyakit akibat sel darah
putih yang jumlahnya berkurang
Download materi radioaktif lengkap DISINI